Kabar Prodi HI UTY: Prodi Ilmu HI UTY Melaksanakan Pengabdian Masyarakat di Pondok Selomartani, Kala

Program Studi S1 Ilmu Hubungan Internasional UTY Melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) di Pondok Selomartani, Kalasan, Sleman, DIY.

Program pengabdian masyarakat di Padukuhan Pondok Selomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada 07 April 2018. Kegiatan ini dilaksanakan bersama kelompok Pemuda Karang Taruna merupakan program yang diiniasi oleh dosen-dosen Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Humaniora Universitas Teknologi Yogyakarta dalam upaya memberikan dan membagi, baik ilmu pengetahuan maupun pengalaman utamanya terkait “Globalisasi, Masyarakat, dan Isu-isu Terkini”. Prodi HI UTY sangat mendukung kegiatan ini sebagaimana Prioritas Rencana Kerja Kaprodi HI UTY Kedelapan, yakni: Pengabdian dan Kontribusi terhadap Masyarakat Luas.

Program ini ditujukkan bagi para remaja dan masyarakat Padukuhan Pondok Selomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta agar dapat memahami fenomena-fenomena dan berbagai isu terkini yang ada di sekitar masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka melakukan pengabdian masyarakat sebagai akademisi Universitas Teknologi dengan mengusung materi Tantangan Pancasila dan Masa Kini. Kegiatan ini sebagai bagian dari upaya sosialisasi kepada masyarakat, utamanya para remaja dan masyarakat agar dapat paham dan mengetahui tantangan dan bahaya masa kini terhadap nilai-nilai Pancasila.

Kegiatan ini dilakukan merespon adanya perkembangan dan tantangan masa kini, utamanya bagi remaja masyarakat. Jika dilihat lebih lanjut, tantangan saat ini tidak hanya dalam lingkup internal domestik, tetapi juga eksternal luar negeri. Berbagai tantangan dari internal Indonesia yang ada, diantaranya: Narkoba, Terorisme, Kemiskinan, Kerusuhan, dan Disintegrasi. Sementara tantangan-tantangan yang berasal dari ekternal, antara lain: Masuknya paham Radikalisme, Globalisasi, dan Aksi Terorisme yang didanai asing.

Guna mencegah terjadinya hal-hal seperti yang ada dalam berbagai tantangan di atas, diperlukan adanya penguatan terhadap pengetahuan dan pemahaman pada Pancasila. Hal ini penting agar masyarakat, terutama para remaja memiliki rasa cinta terhadap tanah air dan kebanggaan pada Indonesia serta rasa memiliki akan Pancasila itu sendiri. Sehingga pada akhirnya, remaja dan masyarakat sebagai suara akar rumput bangsa Indonesia dapat mencegah dan mengatasi berbagai masalah sosial, ekonomi, dan budaya berdasarkan pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Pemilihan karang taruna sebagai tempat dan sasaran pelaksaan kegiatan pengabdian masyarakat ini didasarkan pada pertimbangan bahwa remaja merupakan penerus bangsa pada masa mendatang dan karang taruna dapat menjadi pionir dalam memajukan desa itu sendiri kedepannya. Dengan melakukan sosialisasi terhadap remaja yang juga merupakan anggota karang taruna Padukuhan Pondok Selomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta diharapkan para penerus bangsa tersebut dapat waspada dengan perkembangan dan tantangan yang ada di sekitar mereka. Lebih lanjut, warga masyarakat dan remaja tidak lupa terhadap Pancasila dan terus menggunakannya sebagai penuntun dalam menjalankan kehidupan dan upaya penolakan terhadap nilai-nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa maupun Pancasila.